Jumat, 16 Desember 2011

SKRIPSI ENGERBERTA - 11140110047


  SOSIOLOGI KOMUNIKASI MASSA

SKRIPSI



Diajukan guna Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom.)

Engelberta
11140110047

PROGRAM STUDI JURNALISTIK
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA
TANGERANG
2015





HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi dengan judul
“Sosiologi Komunikasi Massa”
oleh
Engelberta
telah diujikan pada hari Kamis, tanggal 25 September 2015,
pukul 13.00 s.d. 15.00 dan dinyatakan lulus
dengan susunan penguji sebagai berikut.

Ketua Sidang                                                 Penguji Ahli


   Ambang Prayogo, M.A.                          Niknik M. Kuntarto, S.Pd., M.Hum.

Dosen Pembimbing


Dra. Bertha Sri Eko M., M.Si.

Disahkan oleh
Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi – UMN


Dra. Bertha Sri Eko M., M.Si.









HALAMAN PERSEMBAHAN



Saudara kandungku pulang perang, tangannya merah
Kedua pundak landai tiada tulang selangka
Dia tegak goyah, pandangnya pada kami satu-satu
Aku tahu kau kembali jua anakku

Tiba-tiba dia roboh di halaman dia kami papah
Ibu pun perlahan mengusapi dahinya tegar
Tanganku amis ibu, tanganku berdarah
Aku tahu kau kembali jua anakku

Siang itu dia tergolek ibu, lekah perutnya
Aku tak membidiknya, tapi tanganku bersimbah
Tunduk terbungkuk matanya sangat papa
Kami sama rebah, kupeluk dia di tanah

Kauketuk sendiri ambang dadamu anakku
Usapkan jemari sudah berdarah
Simpan laras bedil yang memerah
Kutahu kau kembali jua anakku

 (Taufik Ismail)





KATA PENGANTAR

            Keanugerahan inspirasi dari Tuhan Yang Mahakasih menjadi kekuatan kepada penulis untuk segera menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, tiada kata terindah selain ucapan syukur karena penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Sosiologi Komunikasi Massa”. Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Komunikasi, Universitas Multimedia Nusantara.
            Skripsi ini dapat menjadi sumber informasi bagi mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi untuk mempraktikkan komunikasi dengan lebih efektif dibandingkan dengan usaha kita di waktu yang lampau. Juga, menyebabkan kita lebih banyak menaruh perhatian pada keluasan jangkauan pesan yang dapat dikirimkan kepada sebanyak mungkin khalayak.
            Dengan segala kerendahan hati, ucapan terima kasih yang tak terhingga, wajib saya berikan kepada:
1 .        Dra. Bertha Sri Eko M., M.Si, Dosen Pembimbing Universitas Multimedia
             Nusantara, yang telah membimbing kita dalam pembuatan skripsi ini.
2 .        Niknik M. Kuntarto, S.Pd., M.Hum. yang mengajar penulis tata cara menulis skripsi  dengan benar.
            Tidak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga tersayang serta teman-teman yang mendukung penulis melalui doa dan menguatkan penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna, baik sebagai sumber informasi maupun sumber inspirasi bagi para pembaca.

                                                                                    Tangerang, September 2015

                                                                                                                     Penulis






BAB I
PENDAHULUAN

   A.       Latar Belakang Masalah               
              Komunikasi merupakan aspek yang sangat penting dalam kehidupan manusia dalam kaitannya dengan hubungan antarmanusia (Heru Puji Winarso, 1995a:1). Ia (Heru Puji Winarso, 1995b:1)  juga berpendapat bila di suatu tempat terdapat dua manusia atau lebih, hampir dapat dipastikan terjadi komunikasi manusia, kendatipun bisa terjadi tidak terdapat komunikasi di antara mereka.
             Menurut Everett M. Rogers, seorang pakar sosiologi pedesaan Amerika membuat definisi komunikasi adalah suatu proses di mana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan pertukaran informasi terhadap satu sama lain yang pada gilirannya akan tiba saling pengertian (Rogers dan Kincaid dalam Cangara, 2004:19). Menurut professor Wilbur Schramm dalam Cangara (2004:1) mengatakan tanpa komunikasi, tidak mungkin terbentuk suatu masyarakat. Sebaliknya tanpa masyarakat, manusia tidak mungkin dapat mengembangkan komunikasi.
             Setiap masyarakat membutuhkan sarana dan tata cara dalam berkomunikasi. Untuk memenuhi kebutuhan berinteraksi yang bersifat antarpribadi, dipenuhi melalui kegiatan komunikasi interpersonal atau antarpribadi.
Proses dan model komunikasi massa yang diartikan sebagai komunikasi massa adalah proses penyampaian informasi kepada khalayak massa dengan menggunakan saluran-saluran media massa (Pakde Sofa, 2008:1).








BAB 1
PENDAHULUAN



   A .      Latar Belakang Masalah
               Komunikasi merupakan aspek yang sangat penting dalam kehidupan manusia dalam kaitannya dengan hubungan antarmanusia [1]. Ia [2] juga berpendapat bila di suatu tempat terdapat dua manusia atau lebih, hampir dapat dipastikan terjadi komunikasi manusia, kendatipun bisa terjadi tidak terdapat komunikasi di antara mereka.
             Menurut Everett M. Rogers, seorang pakar sosiologi pedesaan Amerika membuat definisi komunikasi adalah suatu proses di mana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan pertukaran informasi terhadap satu sama lain yang pada gilirannya akan tiba saling pengertian [3]. Menurut professor Wilbur Schramm dalam Cangara [4] mengatakan tanpa komunikasi, tidak mungkin terbentuk suatu masyarakat. Sebaliknya tanpa masyarakat, manusia tidak mungkin dapat mengembangkan komunikasi.
             Setiap masyarakat membutuhkan sarana dan tata cara dalam berkomunikasi. Untuk memenuhi kebutuhan berinteraksi yang bersifat antarpribadi, dipenuhi melalui kegiatan komunikasi interpersonal atau antarpribadi.
Proses dan model komunikasi massa yang diartikan sebagai komunikasi massa adalah proses penyampaian informasi kepada khalayak massa dengan menggunakan saluran-saluran media massa [5].


[1] Heru Puji Winarso, “Ilmu Komunikasi” dalam Wahyu, Pengantar Ilmu-Ilmu Sosial ( Banjarmasin: Lambung Mangkurat University Press, 1995a), hlm 1.
[2] Ibid.
[3]  Rogers dan Kincaids, “ Pengertian Komunikasi”, dalam http://harisok.blogspot.com, diunduh pada awal 2004.
[4] Wilbur Schramm, “Pengertian Komunikasi”, dalam http://massofa.wordpress.com, diunduh pada awal 2004.

[5]Pakde Sofa, “Sosiologi Komunikasi Massa” dalam  http://massofa.wordpress.com, diunduh pada awal 2008.







DAFTAR PUSTAKA


Rogers dan Kincaids.”Pengertian Komunikasi”. Dalam
                    http://harisok.blogspot.com. 2004.

Schramm, Wilbur. “Pengertian Komunikasi”. Dalam 
                    http://massofa.wordpress.com. 2004.

Sofa, Pakde. “Sosiologi Komunikasi Massa”. Dalam 
                    http://massofa.wordpress.com. 2008.

Winarso, Heru Puji. 1995a, “Ilmu Komunikasi” dalam Wahyu, Pengantar    
        Ilmu-Ilmu Sosial. Banjarmasin: Lambung Mngkurat Unversity Press.







BIOGRAFI SINGKAT


Perempuan asal Kalimatan Barat ini bernama Engelberta. Gadis ini biasa dipanggil Engel oleh teman-temannya. Ia memiliki minat yaitu menyanyi. Sejak duduk di bangku SD, gadis  kelahiran Januari ini sudah menyukai dunia musik. Beberapa musik telah dikuasainya, seperti gitar dan keyboard. Jika ada waktu luang, biasanya gadis shio ayam ini memainkan musik di gereja.
Saat ini, gadis yang memiliki dua saudara ini sedang menjalankan kuliahnya di Universitas Multimedia Nusantara yang mengambil Jurusan Ilmu Komunikasi. Keinginannya terwujud ketika gadis asal Singkawang ini sungguh-sungguh menggeluti bidangnya.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar